09/01/2009 - 10/01/2009 ~ Losnito NEWS | SMP-SMA LOKON

Dibuka Siswa Baru SMP-SMA Lokon 2023-2024

Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) SMP-SMA Lokon St. Nikolaus Tomohon TA. 2023-2024 TELAH DIBUKA

Graduation SMP Lokon 2022

Acara penamatan dimulai dengan Ekaristi Syukur di Gereja Lokon hanya beberapa meter dari Sporthall.

Graduation SMA Lokon 2022

Selasa pagi itu (10/5), acara penamatan (graduation) para siswa SMA Lokon Angkatan 18 meriah.

TIFF 2022 Marching Band Lokon Viral di Tiktok

Marching Band Lokon selalu tampil di setiap gelaran Tournament of Flowers (ToF) yang diselenggarkan oleh Pemkot Tomohon.

Walikota Tomohon Puji Alvin peraih Perak FLS2N

Dalam Instagram @officialcarollsenduk, Walikota Tomohon, Caroll Senduk memberikan pujian kepada Alvin Johny Dapa, Peraih Gitar Solo FLS2N

30 September 2009

Latihan Marching

Goes to Isuzu Cup 2009
10 Oktober 2009
di Manado

LOG (LOKON OLYMPIC GAMES)

Kegiatan LOG diadakan sejak hari Selasa, 29 September 2009


Kilas Balik LOG 2009 (LOKON OLYMPIC GAMES)

Hari itu hari Selasa, tanggal 29/9/2009. Tidak biasanya siswa berkumpul tanpa seragam. Memakai kaos oblong dikombinasikan dengan jeans dan sepatu olah raga. Dominasi warna kaos ada 4 warna. Merah, Putih, Hitam dan Biru. Setelah semua berkumpul Ketua Osis dan pengurus lainnya berdiri di hadapan kelompok-kelompok yang terbagi sesuai dengan warna kaos yang dipakai. Rupanya mereka mewakili unit Veritas, unit Virtus, unit Fides dan unit Amor.

Pak Max Imbang (KepSek) membuka dengan resmi kegiatan LOG (Lokon Olympic Games) antar unit ini. Tujuan LOG adalah membangun kebersamaan dan persaudaraan di antara warga asrama melalui kegiatan olahraga dan seni. Cabang olah raga yang dipertandingkan adalah Vollley Pa/Pi, Sepakbola Pa/Pi dll. Pemenang tentu sudah disediakan hadiah dan trophy.


15 September 2009

Kampus Losnito

Kampus "Losnito Dormitory"

SUASANA ASRAMA & UJIAN MID SEMESTER GANJIL

Suasana asrama malam ini nampak lain. Di depan papan pengumuman yang terletak di pojok belakang dining room, banyak siswa berebut melihat daftar ruang tempat ujian. Rupanya, di setiap ruang ujian terdaftar secara acak antara kelas X, kelas XI dan kelas XII. Rata-rata setiap ruang disiapkan antara 15 sampai 20 siswa. Antusiasme mereka menonton daftar tersebut menunjukkan betapa mereka siap untuk "bertempur" menghadapi ujian mid-semester. 

Masih di ruang dining tampak beberapa siswa duduk bersama di meja makan. Semakin dekat dengan mereka, terlihat masing-masing memegang buku dan ada satu orang menjelaskan seperti guru. Ternyata mereka sedang study dan latihan bersama untuk memecahkan soal-soal fisika. Kelompok-kelompok seperti ini tidak hanya di tempat itu saja. Bila dihitung kurang lebih ada 6 meja yang digunakan untuk belajar bersama.
Di ruang rekreasi yang berdekatan dengan dining room, banyak siswa berkumpul secara berkelompok. Biasanya di ruang rekreasi ini banyak laptop berjajaran di meja untuk memanfaatkan WiFi Internet yang dipasang. Namun malam ini tidak ada satupun laptop yang menyala. Mereka berdiskusi untuk mempersiapkan ujian yang besok mereka hadapi.

Ketika langkah kaki ini memasuki ruang belajar di asrama putra dan putri, suasana begitu hening. Tiada keributan di sana-sini. Masing-masing duduk di meja belajarnya dan kelihatan tekun dan serius belajar.  Biasanya suasana di ruang belajar sedikit berisik oleh laptop yang dipakai untuk main game, atau suara musik yang dibunyikan dari hape atau sedikit berisik karena "baku sedu". Bila ada pamong, teguran untuk belajar sering terdengar menyelinap di antara aktivitas mereka. Namun, malam ini suasana itu berubah total. Masing-masing siswa sadar bahwa malam ini harus belajar untuk ujian besok.

Tadi pagi, seorang pamong menceritakan bahwa dalam suasana ujian seperti ini pamong tidak perlu "mengingatkan" siswa untuk belajar, dan menghentikan untuk main game. Suasana "belajar" seolah-olah menjadi komitmen mereka dan tidak saling mengganggu. Pamong juga bercerita bahwa ada beberapa siswa yang bangun jam 3 pagi untuk melanjutkan studinya. Pamong juga tidak perlu repot-repot untuk membangunkan di pagi hari.

Suasana studi seperti ini akan terus dimonitor oleh pamong agar berjalan dengan baik dan siswa merasa nyaman belajar di asrama. Keadaan ini nantinya akan terulang. Satu hal yang menarik adalah waktu ujian kali ini diambil sebelum liburan Idul Fitri dan sesudah liburan, ujian akan diteruskan lagi.

07 September 2009

Evaluasi dan Refleksi Para Pamong

Udara di Colibah terasa sejuk dan segar. Itulah yang pertama kami rasakan saat turun dari kendaraan yang mengantar kami dari Jakarta menuju ke tempat pertemuan itu. Mata kami langsung menyapu seluruh keadaan villa di hadapan kami. Sebuah Villa yang indah dengan penataan taman dan kolam renang yang asri seakan menyambut kedatangan kami. Dengan hati ceria, kami memasuki Villa. Berkeliling ke seluruh ruang dan akhirnya mencari kamar tidur.

Kepenatan perjalanan dari Tomohon dan Manado seakan hilang seketika ketika tubuh ini kami guyur dengan air segar pegunungan. Maklum lokasi villa yang kami gunakan berada di Puncak, Bogor, Jawa Barat. Setelah mandi semua kami berkumpul untuk membuka acara pertemuan. Intinya, kedatangan kami di Colibah ini adalah untuk mengevaluasi, merefleksi, dan membuat program kegiatan asrama pada tahun ajaran 2009/2010. Dalam pertemuan saat itu, Pst Hariyanto SJ menjadi narasumber kami dalam menegaskan arah pembinaan dan pendampingan di asrama. Hadir juga  Bp. Chres Saranggi, angota BPH YPL memberi motivasi atas tugas dan pekerjaan kami di asrama.

05 September 2009

OUTBOUND: Leadership, Team Work, Team Building, Challenge Games

Sejak MAP (Mahawu Adventure Park) dibangun di awal tahun 2009 ini, banyak kelompok-kelompok baik dari sekolah, perusahaan, perkantoran dan masyarakat menggunakan fasilitas MAP untuk kegiatan-kegiatan yang menyangkut pembinaaan kepribadian, kebersamaan dan kedisiplinan.

Siswa-siswi Asrama Lokon selalu menngadakan "ourbound training" untuk mencari pemimpin-pemimpin yang handal dan unggul sekaligus melatih dan membina untuk bisa membangun team-work, dinamika kelompok.

Berbagai games dibuat. Pipa bocor dibuat untuk membangun kerjasama secara team. Tanpa kerjasama pasti gagal. Apalagi kalau semua merasa jadi pemimpin. Makin hancur deh. Permainan "pipa bocor" butuh kompak sekaligus berfokus pada tujuan.

Sedangkan permainan "air beracun" yaitu memindahkan air di ember dengan masing-masing memegang tali yang diikatkan di ember, mengandung maksud supaya peserta sadar antara "kata" dan "perbuatan" seringkali tidak sama dan sulit. Tentu, permainan ini juga membutuhkan kekompakan.

Yang sifatnya tantangan pribadi juga ada. Yaitu permainan "high ropes" atau jembatan tali. Permainan ini menantang setiap peserta untuk berani mengatasi ketakutan diri sendiri dan harus tenang, tidak gugup. "Flying Fox" juga permainan individu agar peserta berani mengatasi ketakutan diri sendiri sehingga menjadin pribadi yang tahan bantingan.

03 September 2009

Pembangunan Karakter Siswa

Marching Band SMA Lokon menjadi ajang untuk pembangunan dan pembentukan karakter siswa. Mereka dibina dan dilatih untuk disiplin, masuk dalam team work yang mau tidak mau harus solid. Latihan MB memang keras dan meletih-lesukan badan kalau dijalani dengan keterpaksaan. 
Performance MB sangat diperhatikan. Tampak dalam foto adalah "seragam baru" yang baru sekali dipakai pada saat pawai tujuh belas agustus di kota Tomohon. Seragam lama bermotif dominan biru dan ungu. Seragam ini untuk yang ke tiga kalinya.

02 September 2009

HAPPY KITCHEN DAY


Hari itu hari Rabu. Tanggal 19 Agustus 2009. Malam hari. Hampir semua siswa sudah kumpul di dining. Doa makan segera dilambungkan oleh salah satu siswa. Tampak berdiri di dekat mimbar doa Bp Tri, Kepala Asrama dalam manajemen terpisah dengan sekolah.
Sebelum doa, kepala Asrama menyampaikan informasi, "Malam ini adalah malam yang kita tunggu-tunggu. Ada acara baru di asrama kita. Yaitu, Happy Kitchen Day. Team dari dapur dan dining telah mempersiapkan menu baru dan cara penyajian baru. Sebelah sana ada "baberque ayam" dan sebelah barat ada "baberque daging sapi". Silahkan nanti mengambilnya. Nasi dan salad disediakan di meja tengah. Nikmatilah hidangan istimewa ini dan rasakan apa yang anda alami dalam diner kali ini."
Gemuruh terdengar memekak telinga di dining malam itu oleh teriakan suka ria warga asrama menyambut acara baru ini. Tampak ada bapak guru dan staff Yayasan sudah siap ikut menikmati juga. Semua mengambil dengan tertib dan antri. Suasana begitu meriah dan senyum warga asrama makin mengembang di pipi. Nampak beberapa siswa antri ya di ayam ya di daging sapi. Bahkan ada sudah menghitung sampai 6 kali.... Petugas dining sedikit kewalahan ketika melihat 4 baskom nasi ludes.....(biasanya dua baskom tidak ludes)....akhirnya ambil persediaan di dapur. "Pak, kapan beking ulang? Kalau setiap minggu begini....dijamin tidak pastiu di asrama......." Kepala Asrama cuma senyum tipis aja. Mungkin besok ada lagi "Happy Kitchend Day". (***)

Foto-foto Asrama Losnito


Menjelang Pawai Tujuhbelasan


Tampak Asrama dari Sporthall