Sebelum berangkat, diadakan pengarahan terhadap peserta tour dari Kepala Sekolah, Bp. Dr. Max Imbang, Kepala Asrama, Bp Trinugroho didampingi Wakasek Kesiswaan, Bp. Andy Nindyotmas pada hari Senin, 28 September 2009 di Mini Theatre, SMA Lokon. Dalam pengarahan tersebut, disampaikan supaya "Tour de Bali" ini dimanfaatkan sebaik mungkin untuk menambah pengetahuan, wawasan dan sekaligus menunjukkan citra SMA Lokon St, Nikolaus terhadap masyarakat yang nanti akan dijumpai. Menjaga etika moral sesuai dengan Kurikulum Berbasis Kehidupan, menjadi bagian integral dari kegiatan outing sekolah. Oleh karena itu, setiap peserta dan pendamping wajib untuk menjaga nama baik Sekolah dan membuat laporan.
Gabriel Mantik, selaku EO (event organiser) kegiatan ini menyampaikan bahwa apa yang nanti dibuat merupakan bagian dari study tour. Kita mau belajar apa yang dibuat oleh masyarakat yang kami jumpai. Rute yang direncanakan sbb.: Manado - Surabaya - Denpasar dan Denpasar - Manado. Tempat-tempat yang akan dikunjungi Lapindo, Sentra Industri, Obyek Wisata, Kesenian dan Budaya.
Jumlah peserta yang mengikuti "tour de bali" adalah 29 siswa kelas XII IPS, 3 guru, dan 1 pamong asrama. Kegiatan ini dimulai tanggal 1 Oktober sd 4 Oktober 2009. (Kamis, Jumat, Sabtu dan Minggu).
Kesenian Bali
Lapindo
Tanah Lot
Pantai Kuta
Industri Bed-cover
Monumen Bom Bali
Interaksi dengan bule
3 comments:
wah, hwbat sekali kelas 12 ips ini. udah pernah belajar di bali. usul dong buat sekolah. jangan hanya kelas 12 ips saja yang mengadakan belajar di lapangan. kalau bisa 12 ipa juga. soalnya terkadang anak ipa itu belajar fisika, kimia, matematika dan biologi, lebih sering tidak tahu aplikasi nyatanya dalam industri. padahal banyak aplikasi sains dalam engineering di proses manufaktur, produksi makanan, dan pertanian. hal baik yang bisa didapatkan adalah mereka akan lebih semangat untuk belajar mata pelajaran pokok mereka dengan lebih semangat karena tahu akan dipakai dimana. bahkan akan lebih jelas arah dan tujuan untuk pemilihan tempat kuliah bagi siswanya setelah lulus. sebab, sering sekali saya dengar dari jurusan ipa, tidak tahu mau lanjut kemana. hal ini disebabkan mereka tidak terlalu menguasai mata pelajaran pokok. tidak menguasai karena kurang tahu akan dipakai untuk apa, ketidaktahuan itu disebabkan karena kurangnya sosialisasi industri dalam bidang sains dan engineering bagi siswa ipa di sekolahku tercinta ini.
untuk para pembaca dan admin blog, comment di atas adalah tulisan saya tertanda Adhytia yudha pratama liem angkatan 3 SMA lokon dengan no induk siswa 0265.
program ini memang program ips, tetapi kalau nanti memang disetujui oleh semua pihak, akan dijadikan program yang lebih baik lagi untuk pembelajaran siswa...terima kasih atas komentarnya.
Posting Komentar